Max
Saya baru tahu ternyata Massimiliano Allegri begitu
ekspresif. Dia gemas melihat pertahanan Juventus yang mulai merayakan Natal
ketika sudah menang 1-3 atas Carpi. Puncak kekesalannya terlihat ketika Lollo hampir
menuntaskan peluang bersih—skor saat itu sudah 2-3—yang nyaris membuat Juventus
pulang dengan 1 poin. Saya tertawa gila melihatnya melepaskan jaket (sesungguhnya
terlihat seperti mengoyak), melemparkannya, lalu berteriak kesetanan di pinggir lapangan.
Semalam sebenarnya tidak ada rencana menonton Juve, tapi
operator di Kedai Sahabat memutarnya sambil menunggu Watford vs Liverpool
tayang. Semenjak Jürgen Klopp melatih, saya sering meluangkan waktu untuk
menonton The Reds—yang malam itu
memerlukan banyak #pukpuk.
Level Ilmu
Jika belum menelusuri secara mendalam, saya tidak berani
mengomentari pendapat seorang ahli ilmu, profesor, ulama, atau yang setingkat
mereka, dengan asal-asalan.
Saya lupa membacanya di mana, tapi saya sering mengamalkan pernyataan
ini: sesuatu yang dihukumi benar oleh
seorang ahli ilmu tingkat tinggi bisa jadi dihukumi salah oleh para pemula (dan sebaliknya). Tidak bisa dimungkiri, seseorang yang
bacaannya banyak, perjalanannya panjang, dan pergaulannya luas, memiliki
jangkauan pemahaman yang tidak dimiliki seseorang yang baru membaca beberapa
halaman, jarang jalan-jalan, dan hanya bergaul dengan komunitas itu-itu saja.
Jangan asal meludah nanti bisa kena kaki sendiri.
Tahun Depan
Insya Allah tahun depan saya akan kuliah walau masih
remang-remang di mana.
Beasiswa di satu sisi membuat saya sedikit takut. Ada uang
masyarakat di sana. Semoga sepulang studi nanti ada sesuatu bermanfaat yang
bisa saya bawa pulang—bukan sekadar foto selfie atau kesenangan-kesenangan
pribadi lain yang terlihat seperti masturbasi.
Sumber foto: REUTERS/Alessandro Garofalo
Video: Youtube